ダウンロード数: 505

このアイテムのファイル:
ファイル 記述 サイズフォーマット 
raje.4.2.69-81.pdf706.77 kBAdobe PDF見る/開く
タイトル: Restorasi ekologi lahan gambut berbasis kelompok masyarakat mandiri melalui revegetasi di Desa Tanjung Leban Kabupaten Bengkalis, Riau
その他のタイトル: Peatland ecological restoration based on independent community groups through revegetation in Tanjung Leban Village, Bengkalis Regency, Riau
著者: Syahza, Almasdi
Kozan, Osamu  kyouindb  KAKEN_id  orcid https://orcid.org/0000-0001-6487-7993 (unconfirmed)
Sutikno, Sigit
Irianti, Mitri
Mizuno, Kei
Hosobuchi, Michiko
著者名の別形: 甲山, 治
水野, 啓
細淵, 倫子
キーワード: peat restoration
revegetation
peat care community
land fire
発行日: 31-Aug-2021
出版者: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau
誌名: Riau Journal of Empowerment
巻: 4
号: 2
開始ページ: 69
終了ページ: 81
抄録: Ecological restoration of peatlands leads to the destruction of peatland ecosystems caused by human activities, whether intentional or not. As a result of the damage caused various kinds of problems such as land fires. Tanjung Leban Village is one of the villages with a fairly high rate of fire, especially in 2012, 2013, and 2015. Many burnt lands are left unused, which in turn becomes a fire-prone area due to the lack of control over the land. In response to this, it is necessary to carry out peatland ecological restoration activities in Tanjung Leban Village through revegetation activities. Implementation of activities with the mentoring method through village facilitators stationed in Tanjung Leban Village. The implementation process begins with socialization, which continues with group formation, procurement of seeds, land clearing, and planting. The implementation of this revegetation focuses on the participation of the community who are members of the Peat Care Community Group (MPG) in Tanjung Leban Village. This activity was carried out in the community area (group members) with an area of 14.7 ha and 14, 381 plants. The number of plants is divided into 2 categories, namely natural wood species and fruit plants.
Restorasi ekologi lahan gambut bermuara pada kerusakan ekosistem lahan gambut yang disebabkan oleh aktivitas manusia baik disengaja maupun tidak. Akibat dari kerusakan tersebut menimbulkan berbagai macam masalah seperti kebakaran lahan. Di Desa Tanjung Leban merupakan salah satu desa dengan tingkat kebakaran cukup tinggi terutama pada tahun 2012, 2013, dan 2015. Banyak lahan bekas terbakar dibiarkan menjadi lahan tidur yang pada akhirnya menjadi areal yang rawan kebakaran karena kurangnya kontrol terhadap lahan tersebut. Menyikapi hal tersebut maka perlu dilakukan kegiatan restorasi ekologi lahan gambut di Desa Tanjung Leban melalui kegiatan revegetasi. Pelaksanaan kegiatan dengan motode pendampingan melalui fasilitator desa yang ditempatkan di Desa Tanjung Leban. Rangkaian Proses pelaksanaan diawali dengan sosialisasi yang kemudian dilanjutkan dengan pembentukan kelompok, pengadaan bibit, pembersihan lahan, dan penanaman. Pelaksanaan revegetasi ini menitikberatkan pada partisipasi masyarakat yang tergabung kedalam kelompok masyarakat peduli gambut (MPG) Desa Tanjung Leban. Kegiatan ini dilakukan di areal masyarakat (anggota kelompok) dengan luasan 14, 7 ha dan jumlah tanaman sebanyak 14.381 batang. Jumlah tanaman tersebut terbagi menjadi 2 kategori yaitu tanaman jenis kayu alam dan tanaman jenis buah-buahan.
著作権等: Copyright (c) 2021 Almasdi Syahza, Osamu Kozan, Sigit Sutikno, Mitri Irianti, Kei Mizuno, Michiko Hosobuchi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
URI: http://hdl.handle.net/2433/276943
DOI(出版社版): 10.31258/raje.4.2.69-81
出現コレクション:学術雑誌掲載論文等

アイテムの詳細レコードを表示する

Export to RefWorks


出力フォーマット 


このアイテムは次のライセンスが設定されています: クリエイティブ・コモンズ・ライセンス Creative Commons